City berhasil mencuri trofi juara dari tangan sang tetangga, Manchester United lewat kemenangan dramatis 3-2 atas QPR di Etihad Stadium akhir pekan kemarin, dan Mancini mengaku keajaiban yang ia harapkan akhirnya terwujud.
"Itu keajaiban. Tuhan menyaksikan pertandingan kami dan memberikan kami bantuannya," ucap manajer asal Italia yang terkenal sebagai penganut Katolik yang taat tersebut.
"Saya ingat menatap jam dan itu menunjukkan menit 72, ketika saya melihatnya kedua kali, itu menunjukkan menit 89. Sepertinya baru semenit berlalu dan di poin itu saya berharap akan keajaiban. Lalu apa yang terjadi, terjadilah."
"Sepak bola sungguh gila dan luar biasa untuk hal ini. Saya sudah pernah menang di detik-detik akhir namun emosi yang saya rasakan hari Minggu kemarin sungguh mengagumkan," lanjutnya.
Mancini juga mengungkapkan bahwa pemilik City, Sheikh Mansour pun tak kalah gembiranya dengan keberhasilan mereka tersebut, saat menambahkan, "Ia memberi saya ucapan selamat lewat pesan singkat. Ia sungguh bahagia."
0 komentar:
Post a Comment